8. Mustahil Kristen Bisamenjawab!
Pertanyaan:
Mana foto asli wajah Yesus dan siapa pemotretnya?
Tanggapan:
Pertanyaan ini lagi-lagi tidak sejalan dengan konsep iman Kristen. Orang Kristen memang memiliki gambar Yesus, namun kami disadari bahwa gambar-gambar itu hanyalah insting seniman semata. Jadi pertanyaan ini sekali lagi dinyatakan 'pertanyaan cacat'! Lagian pada waktu itu belum ada kamera, terlihat bahwa Mokoginta memberi pertanyaan yang salah secara bahasa.
===
Ada banyak lukisan-lukisan "religius" kristiani yang terkenal. Namun karya-karya mereka hanyalah sebatas imajinasi seorang seniman saja. Perlu diingat bahwa kitab Injil tidak pernah mencatat ciri-ciri fisik Yesus Kristus, misalnya : bagaimana warna kulitNya, gemuk-kurus-pendek-Nya dll.
Walaupun banyak sekali pengungkapan Injil tentang kepribadian Yesus, namun Allah tampaknya sengaja tidak mengilhamkan tanda-tanda fisikNya untuk ditulis dan diwariskan secara salah ke dunia. Tuhan tahu bahwa pengagungan (idol) unsur-unsur fisik oleh manusia akan berpotensi memicu SARA dan berhala.
Memang ada banyak lukisan karya para maestro dunia seperti Leonardo Da Vinci, Michelangelo dll. Dalam lukisan-lukisan mereka yang bertema religius, menggambarkan kira-kira wajah Yesus sesuai dengan insting seni mereka. Namun semua itu hanya rekaan seniman semata, bukan dengan dasar Alkitabiah yang menggambarkan bahwa Yesus memang berwajah seperti itu dan berpostur tubuh seperti itu.
Teman muslim dalam bukunya ini menyajikan beberapa contoh wajah-wajah Yesus yang berlainan. Itu wajar saja karena dibuat oleh seniman yang berbeda-beda sesuai imajinasi seninya masing-masing.
Apakah lukisan Yesus harus mutlak 1 rupa? Nyatanya Alkitab mencatat bahwa Yesus itu bisa menampakkan Diri dalam 'beragam rupa', Tergantung kehendakNya.
*Markus 16:12,
Sesudah itu Ia menampakkan diri dalam rupa yang lain kepada dua orang dari mereka, ketika keduanya dalam perjalanan ke luar kota.
*Lukas 24:15-16,
24:15 Ketika mereka sedang bercakap-cakap dan bertukar pikiran, datanglah Yesus sendiri mendekati mereka, lalu berjalan bersama-sama dengan mereka.
24:16 Tetapi ada sesuatu yang menghalangi mata mereka, sehingga mereka tidak dapat mengenal Dia.
*Yohanes 20:14,
Sesudah berkata demikian ia menoleh ke belakang dan melihat Yesus berdiri di situ, tetapi ia tidak tahu, bahwa itu adalah Yesus.
Jadi, Yesus Kristus walau punya rupa fisik tertentu saat Ia hidup di bumi, Tapi Ia sendiri kerap menampakkan Diri dalam rupa yang tidak sama dengan rupa fisikNya tersebut. Inilah mungkin kenapa para rasul tidak melukiskan dengan persis apa rupa fisik Yesus. Di dalam kitab Wahyu, tampilan Yesus adalah penuh kemuliaan sehingga WajahNya terlihat menyilaukan.
*Wahyu 1:13-14,
1:13 Dan di tengah-tengah kaki dian itu ada seorang serupa Anak Manusia, berpakaian jubah yang panjangnya sampai di kaki, dan dadanya berlilitkan ikat pinggang dari emas.
1:14 Kepala dan rambut-Nya putih bagaikan bulu yang putih metah, dan mata-Nya bagaikan nyala api.
Lalu bagaimana Yesus Kristus itu bisa dikenali?
*Kisah Para Rasul 7:55-56,
7:55 Tetapi Stefanus, yang penuh dengan Roh Kudus, menatap ke langit, lalu melihat kemuliaan Allah dan Yesus berdiri di sebelah kanan Allah.
7:56 Lalu katanya: "Sungguh, aku melihat langit terbuka dan Anak Manusia berdiri di sebelah kanan Allah."
Roh Kudus-lah yang bersaksi bahwa yang muncul (apabila ada penglihatan) adalah Yesus Kristus. Inilah yang menyebabkan mengapa jika Yesus yang asli muncul, maka sekalipun WajahNya samar, tapi manusia langsung tau bahwa Ia adalah Yesus.
*Lukas 24:30-32,
24:30 Waktu Ia duduk makan dengan mereka, Ia mengambil roti, mengucap berkat, lalu memecah-mecahkannya dan memberikannya kepada mereka.
24:31 Ketika itu terbukalah mata mereka dan mereka pun mengenal Dia, tetapi Ia lenyap dari tengah-tengah mereka.
24:32 Kata mereka seorang kepada yang lain: "Bukankah hati kita berkobar-kobar, ketika Ia berbicara dengan kita di tengah jalan dan ketika Ia menerangkan Kitab Suci kepada kita?"
Karakter/ sifat dan sikap Yesus Kristus tidak pernah berubah. Dalam menyatakan Diri, Ia akan konsisten dengan Firman dan PerbuatanNya sesuai dengan apa yang pernah Ia lakukan sebelumnya. Penting bagi kita mempelajari Alkitab agar kita bisa mengenali siapa yang menampakkan Diri dan menyaring apa yang diajarkannya. Bisa saja Yesus menampakkan Diri dengan wajah familiar. Terutama bila Ia sedang berurusan dengan orang-orang yang sama sekali belum memahami ajaranNya. Tidak ada yang mustahil bagiNya, Ia dapat melakukan apapun sesuai kehendakNya apabila Ia menghendaki menyatakan diriNya dalam suatu rupa tertentu untuk suatu misi tertentu sesuai kehendakNya.
Sumber: sarapanpagi
إرسال تعليق